Rabu, 29 Juni 2011

Hari Terakhir di London - Guard Mounting, Arsenal dan London Bridge

Tidak terasa, liburan kali ini harus berakhir. Besok pagi sudah jadwalnya pulang ke Indonesia. Hari ini rencananya mengelilingi London kembali dan tentu saja melihat parade pergantian penjaga istana di Buckingham Palace. Sama seperti kemarin, dengan berjalan kaki dari hotel rasanya semua yang mau kami kunjungi dapat kami temukan dengan cepat dan pegal hahahha. Meskipun kemarin sudah puas di depan Big Ben namun karena lewat yaudah foto lagi degh. Jalan lagi eh ketemu lagi dengan National Museum tapi hanya berakhir dengan foto di depannya, karena kata pacar kami benar-benar harus tiba lebih cepat untuk Guard Mounting. Meskipun terburu-buru namun siapa yang bisa menolak untuk berfoto didepan Kathedral tempat pernikahan keluarga kerajaan. Deket rumah ratu yah ternyata ini Gereja. Pantesan berbagai prosesi kerajaan terlihat rakyat berbaris dari Istana hingga ke Gereja dan tidak ada putusnya. 

Oh iya yang butuh informasi harus naik subway apa dan turun dimana sih biar bisa keliling gini itu ada 5 stasiun kereta terdekat dengan jarak tempuh sekitar 15 menit hingga ke Buckingham Palace. Westminster (Circle, District and Jubilee Lines), St James’s Park (Circle and District Lines), Victoria (Victoria, Circle and District Lines), Hyde Park Corner (Piccadilly Line) and Charing Cross (Bakerloo and Northern Lines).

Tiap stasiun ini akan keluar di salah satu tujuan wisata lainnya, jadi mungkin bisa sambil mengunjungi Big Ben dulu kalau keluarnya di Westminster, atau bisa sambil menikmati taman belakang ratu kalau keluarnya di Hyde Park Corner. Saya sih baru keluar dari dua stasiun ini yah :D

Guard Mounting

Meskipun acara pergantian penjaga istana ini diadakan sekitar pukul 10.30 namun kata pacar kita harus tiba disana pukul 09.00. Wow apakah kita akan nonton konser? Dan ternyata benar saja donk ketika tiba disana, ternyata sudah banyak orang yang berdatangan. Rata-rata mereka mengambil posisi yang tepat agar dapat melihat lebih dekat dan jelas tanpa diselingi kepala maupun ketiak orang yang lebih tinggi yah *wink. 

Ada yang mengambil posisi disekitar bundara depan istana, ada yang digerbang sayap kiri maupun gerbang sayap kanan, dan sisanya berdiri berputar disepanjang jalan depan istana. Saya clueless mengenai posisi ini karena ini pengalaman pertama saya melihat guard mounting. Untung saja si pacar nampaknya berpengalaman banget yah nonton ini , dan memilih posisi digerbang sebelah kanan. Katanya penjaganya keluar dan masuk lewat sini dan juga kita dapat melihat penjaga dari masuk, proses pergantian didalam istana hingga proses keluarnya penjaga shift sebelumnya. Saya iya-iya saja, dan meskipun sudah datang lebih awal namun tinggi badan ini tidak mumpuni untuk melihat guard mounting dari berbagai arah. 

Mendekati pukul 10.45, semua pejalan kaki telah dilarang untung melintas disepanjang jalan. Untuk kegiatan harian seperti ini tetap saja yah banyak yang datang untuk menyaksikan dan tetap padat banget loh. Tidak lama kemudian muncullah pasukan berkuda yang terdiri dari polisi dan penjaga istana, maching band dan juga barisan penjangan yang berbaris rapi masuk kedalam istana. Prosesnya semarak sih yah udah kayak acara 17an di Indonesia, tapi ini meriahnya setiap hari. Pantesan saja bisa menjadi tujuan wisata di London. 

Arsenal Stadion 

Setelah kemarin kepagian sampainya, hari ini pas nih toko souvenirnya sudah buka. Yup kami ke Arsenal Stadium hanya untuk membeli souvenir saja. Udah beli souvenir, eh belinya juga titipan orang lain hahaahha, maklum yah trip on budget. Sekali masuk stadium tour harganya bisa sejuta sendiri perorang dan lagian stadium tour tidak buka setiap hari dan setiap waktu, jadinya harus disesuaikan dengan benar waktu kunjungan kita dengan jadwal stadium tour.

Untuk membeli tiket stadiumnya dapat dilakukan onspot atau lebih baik check paket-paket/ voucher di Internet. Biasanya banyak potongan harga maupun paket yang tidak ditawarkan ketika pembelian on the spot. 

London Bridge

Masih sambil jalan yah teman-teman, mampir di toko kue dulu buat makan manis-manis terus lanjut lagi. Kalau lagi diluar negeri suasana pacaran mah, maunya yang lama-lama nyampenya biar banyakan pegangan tangannya sampai keringetan lap lagi pegang lagi repeat ;P. Setelah sampai di London Bridge yah langsung foto aja diatas jembatannya. Disini kalian bisa duduk-duduk di pinggir sungai untuk melihat kapal-kapal wisatawan berlalu-lalang. Kalau modal dikit bisa juga sekalian menikmati pemandangan kota London dari cruise. 

Pernah liat hop on hop off dibeberapa negara yang kita bayar tiket sekali buat naik bus warna merah itu? Terus kita bisa turun ditempat wisata mana saja, dan kalau mau pindah tempat wisata kita bisa tinggal tunggu bus merah berikutnya lewat saja. Nah cruise disini juga mirip seperti itulah cuma ini versi kapalnya. Jadi hop on hop off-nya dari pier to pier. Harganya beda antara yang mau keliling aja bisa sekitara 11 s.d 16 pound setara Rp.220.000 s.d Rp.360.000 atau yang mau hop on hop off harganya dari 20-40 pound setara Rp.400.000 s.d Rp.800.000. 

Karena waktu kami yang kurang (ehem padahal duitnya), jadilah berjalan-jalan disekitaran pier terdekat london bridge saja sambil pacaran. Beli cemilan dan ngobrol dibawah pohon dengan pemandangan langsung London Bridge. Semoga kalau datang ke Inggris lagi modalan dikit yah jadi bisa nyobain banyak tourist attaction di kota London. Kalau masih budget mahasiswa gini yah liat-liat dulu ajalah.

Demikian perjalanan kali ini, semoga cepat bertemu di Jakarta dan bisa balik bareng lagi ke Inggris lebih modal ya kan. Thadaaaa.



Selasa, 28 Juni 2011

Merayakan Ulang Tahun di Big Ben London

 Selamat Ulang Tahun Love,

Akhirnya tujuan datang kesini untuk sekalian merayakan ulang tahun pertama dia dengan status pacar terwujud juga. Kita sudah pisah dengan rombongan liburan kemarin. Dua hari terakhir di Inggris kami memilih menghabiskannya di kota London. Di sini kami nginepnya di hotel Ibis Style London Southwark. Lokasinya enak karena berada ditengah kota London dan dekat sekali dengan Big Ben apalagi London Bridge. Biar kalau kemana-mana cukup jalan kaki saja tidak perlu lagi naik turun bus apalagi MRT. 

Karena lelah beberapa hari ini jalan-jalanannya kesana kemarin banget, hari ini kami cukup berkeliling kota santai-santi saja. Dia juga masih kurang enak badan setelah demam tinggi beberapa hari yang lalu. Tujuan pertama kami adalah ke Stadium Arsenal, bukan karena nge-fans tapi buat foto dan membeli souvenir titipan saja sih. Sayangnya kami datang kepagian, stadiumnya masih tutup bahkan toko souvenirnya pun.

Selanjutnya kembali berjalan-jalan hingga masuk ke salah satu traditional market "Covent Garden Market". Didalamnya banyak dijajakan souvenir dan oleh-oleh. Tapi harganya sih lebih bersahabat harga oleh-oleh di area King Cross. Jadilah kesini hanya untuk melihat-lihat saja. Selain traditional market, disini juga banyak toko-toko baju seperti toko Fred Perry yang saya kunjungin, lagi-lagi bukan buat diri sendiri tapi untuk titipan juga hahahaah. 

Setelah itu kami memilih salah satu kafe untuk mampir. Ini bukan cafe yang enak banget atau spesial banget sih, ini cafe pada umumnya saja. Kami memesan kue dan cokelat hangat untuk dinikmati bersama. Sengaja memilih kursi tipe kursi dan meja bar namun yang menghadap ke jendela luar. Rasanya cozy dan romantis aja berduaan di jendela besar salah satu cafe di kota London, ngobrol sambil ngeliatin orang berlalu-lalang. I just love this moment so <3.


Setelah cokelat terakhir diseruput, kami pun melanjutkan jalan-jalan santai kami mengelilingi kota London. Saya ngak ngerti yah ini jalan-jalan aja tembus kemana, jalan-jalan aja tembus kemana. Tidak mungkin kota London sekecil ini kan yak. Atau mungkin pusat kebudayaan dan wisatanya memang terpusat seperti yang biasanya kita jumpai juga dikota-kota besar lainya. Dengan berjalan-jalan santai saja saya sekarang sudah berada di area sekitar istana ratu. Tapi bukan Istana Buckingham. Kata si pacar sih ini masih area "halaman rumah" ratu. Wow luas sekali halaman belakangnya yah bu. Satu yang menarik, disalah satu area berdiri memorial statu tentang korban-korban bom Bali. Isinya nama-nama warna negara Inggris yang sayangnya saat itu sedang berada dilokasi kejadin dan akhirnya menjadi korban perbuatan tidak bertanggungjawab oknum teroris tersebut.

Setelah foto, perjalanan pun akhirnya sampai ke Webminister Bridge dengan dua pemandangan yang bagus sekali. Dari jembatan ini kita dapat berfoto dengan latar belakang Big Ben, dari angle foto yang berbeda lainnya kita juga dapat berfoto dengan latar belakang London Eye. Disini juga terdapat kanal besar yang banyak dilalui kapal-kapal. Nampaknya kapal wisatawan adalah salah satu kapal yang bayak berlalulalang diatas aliran kanal. Saya baru tahu kalau Big Ben itu adalah tower dan pusat parlemen di Inggris. Seru amat yah bangunan parlemennya jadi salah satu destinasi utama. 

 

Setelah ini cari makan karena laparrrrr cuaca Inggris yang dingin selalu membuat perut terasa kurang makan. Sekali lagi selamat ulang tahun pacal, semoga segera lulus dan bertemu di Jakarta. Amin.

Continue to Besok Pulang :(

 

Copyright © Makan sambil Jalan *wink. Template created by Volverene from Templates Block
WP by WP Themes Master | Price of Silver