Senin, 20 Juni 2011

Dari Leeds University hingga ke Leeds Museum

Tiba dikota Leeds hari kedua. Setelah lelah perjalanan dua hari Indonesia - Malaysia - London - Leeds akhirnya sampai juga dan bertemu dengan pacar. Derita tiket murah tapi bahagia karena dengan hanya Rp.6.400.000 udah dapat tiket bolak balik Indonesia-Malaysia-UK, terima kasih Air Asia yang menjadi solusi cinta berat diongkos ini :D.

Hari ini pemanasan dulu, jadi jalan-jalannya di Leeds. Kota Leeds ini adalah kota tempat pacar bersekolah. Ceritanya mau melihat dan merasakan saja selama 9 bulan terakhir ini dia hidupnya seperti apa. Ke kampusnya gimana, belanjanya dimana, makannya dimana dan melihat perpustakaan yang selama ini jadi tempat favoritenya banget kalau kerja tugas. Temanya inpeksi pacar *wink.

Leeds University

Leeds ini kalau di Indonesia mungkin seperti Jogja kali yah, banyak universitas disini dan kata pacar biaya hidup disini cocok untuk kantong mahasiswa. Dikotanya juga banyak anak muda berlalu-lalang, mungkin karena saya masih berkeliling disekitar daerah universitas kali yah jadinya kesannya memang banyak mahasiswa yang berlalulalang. Tapi kan anak sma versi bule juga keliatan kayak mahasiswa sih bagi saya hahhhaah. 

Saya diajak mengunjungi bagian kampus yang masih mempertahankan arsitektur aslinya. Bagus-bagus aja bentuknya ngak spooky. Kalau kampus model Belanda berada di Indonesia kenapa kesannya berbeda yah?. Kemudian kami masuk ke dalam salah satu gedung yang terbuka kemudian berfoto-foto di koridornya. Maklum lagi musim libur, jadinya tidak ada kegiatan perkuliahan di kampus. Setelah masuk, koridor didalam gedung dan plafonnya tidak terlalu lebar dan tinggi. Mirip seperti memasuki rumah saja. Saya pikir bagian dalam gedung akan setua luarnya, ternyata tidak juga. Bisa tiba-tiba ada lobby yang di desain nampak modern. Benar-benar perpaduan klasik dan modern yang pantas untuk disandingkan.

 

 

Selanjutnya mau diajak ke Perpustakaan nih ceritanya, yah masa yah ngelewatin taman yang dibawahnya ada batu nisan coy. Jadi pas jalan dengan santai diatas bebatuan lebar, saya menyadari bebatuan ini ada pahat-pahatannya gitu. Ternyata setelah duduk banyak tulisan "in memory", omg didekat kampus banget nih ada beginian. Wassalam dagh klo harus lembur ngerjain tugas di perpusatakaan. Untung yah masih siang, jadinya nikmati pemandangannya aja meskipun ngilu juga nih harus jalan diatas batu nisan berderet-deret gini. 



Oh iya kebetulan di kampus lagi ada acara garage sale gitu. Jadi mahasiswa yang sudah mau pulang ke negaranya bisa drop berbagai barang nih di aula yang telah disediakan, tentu saja ada panitiannya dari BEM sana gitu. Barang dikelompokkan dan dijejerkan, semua jenis barang ada banget sih dari pakaian dalam sampai alat memasak dan karpet. Nah untuk siapa saja yang mau ambil barang tersebut yah silahkan. Gratis! Lumayan topinya bisa dipakai buat gaya-gayan hari ini. 

Dipake dululah buat foto-foto ditaman belakang kampus biar kesannya casual romatis gitu pacarannya diatas rumput hahaahaha. Blognya jadi galery foto yah dibandingkan ada tips and trick jalan-jalannya. Yaudahlah yah namanya juga baru pacaran lagi, foto terus :D

Leeds City Museum

Selanjutnya masih jalan kaki nih ceritanya, kita mau mengunjungi salah satu museum di kota Leeds. Museum di luar negeri itu seperti salah satu objek wisata yang wajib dan layak banget kita kunjungi sih. Dalam museum ini banyak hal yang bisa kita lihat untuk mengenal sejarah dari kota Leeds sendiri maupun United Kingdom pada umumnya. Selain membaca berbagai sejarah hidup, pelaratan rumah tangga, cara berpakaian. Kita juga bisa loh mencoba berbagai alat peraga attractive yang telah disediakan. Seperti yang iseng kami lakukan yaitu mencoba rambut palsu berwarna putih yang dulu sangat trend dimasanya untuk menunjukkan status sosial seseorang. Ada juga sejarah huruf-huruf yang bisa saya gunakan untuk membentuk nama saya berdasarkan sejarah huruf kapital dari jaman lalu.

Senangnya yah kalau mainan attractive semacam ini juga dapat sering kita lihat di museum-museum yang ada di Indonesia. Nampaknya pulang ke Indonesia, mengunjungi museum akan menjadi kegiatan kami lainnya. Ternyata menyenangkan juga masuk museum. Masa di negera orang ke museum mulu tapi negara sendiri belum pernah yee kan. Oh iya wisata museum di Leeds City Museum ini bahkan gratis loh. Jadi tinggal masuk aja dan langsung berkeliling museum. Jangan sibuk foto doank yak, baca juga literatur yang telah disediakan oleh pihak Museum biar pinter ;P (wink).

Besok kemana yah? Jalan lebih jauhan ahhh :D


0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © Makan sambil Jalan *wink. Template created by Volverene from Templates Block
WP by WP Themes Master | Price of Silver